Jangan Sombong! Belum Tentu yang Kaya Akan Tetap Kaya, dan yang Miskin Akan Tetap Miskin

Seringkali kita senang sombong saat Allah memberikan apa yang kita inginkan, siap memiliki semua didunia ini, hingga mudah rendah hatipun

Buktinya, kadang-kadang kita berbicara banyak dihadapan orang lain hanya untuk mengatasi apa yang kita miliki, hanya untuk membuktikan bahwa kita telah kaya dan berkecukupan.

Padahal, sekaya dan seberkecukupan apa pun kita dalam hidup yang kita miliki harusnya jangan sombong, sebab kemewahan yang kita butuhkan hanyalah titipan.

Dan igatlah satu hal, yang belum tentu kaya akan tetap kaya, dan yang miskin akan tetap miskin.

Dunia Ini Berputar, Bisa Jadi Kamu Kamu Banggakan Nanti Akan Menjadi Milik Ia Yang Kamu Tertawakan Saat Ini

Karena dunia ini berputar, bisa jadi kamu kamu bangga nanti akan menjadi miliknya yang kamu tertawakan saat ini.

Maka, jagalah sikap seperti apapun yang kita miliki, mau kaya atau miskin tetaplah rendah hati.

Jangan sampai memiliki kekayaan, lantas kita melihat pamer dengan bangganya, dan dengan melihataknya mengejek mereka yang lemah dan lebih tidak mampu dari kita.

Tetaplah Rendah Hati, Sebab Yang Kamu Miliki Saat Ini Adalah Amanah Dari-Nya

Tetaplah rendah hati, jangan sombong, jangan membusungkan dada seakan-akan terasa hebat memiliki semuanya.

Jangan sampai karena telah memperoleh keberuntungan dengan kekayaan yang ada, terlihat mengejek ia yang masih belum memiliki apa-apa, sebab kamu yang membutuhkan saat ini amanah dari-Nya.

Jangan Terlalu Bangga Punya Segalanya, Bisa Jadi Kamu Kamu Banggakan Nanti Akan Menghinakanmu Dihadapan Allah

Jangan terlalu bangga punya segalanya, bisa jadi kamu kamu bangga saat ini, nanti akan menghinakanmu dihadapan Allah karena tak bisanya dirimu sendiri menjaga hati untuk tetap rendah hati dengan syukur.

Karena, tak jarang kita temui di antara kita yang memiliki bayak hal dalam hidup ini, kekayaan, harta, kepemimpinan, dan kekuasaan hanya berlaku seadanya, dia sombong dan bahkan tidak tahu dapat diterima kembali diterima oleh sang maha pemberi.

Biarlah Dikata Miskin, Asal Tetap Rendah Hati Dan Selalu Cukup Dengan Penuh Syukur Dan Sabar

Maka, biarlah dikata miskin, dihinakan karena belum menjadi siapa-siapa, diejek karena lemah tak memiliki apa pun yang berharga dalam hidup ini. Asal, hati rendah hati tidak pernah dilupakan, dan selalu sesuai dengan rasa syukur dan sabar.

Karena orang yang beneran kaya di dunia ini adalah ia yang puas selalu kaya dengan syukur, penuh dengan sabar dan ikhlas.

Bukan ia yang petantang petenteng yang dikabarkan ke dunia itu, ia telah memiliki segalanya, sebaliknya yang demikianlah orang miskin yang sebenarnya, sebab ia tak tahu apa yang harus dibayangkan.

Tak Ada Yang Tahu Bagaimana Hidup Kita Nanti, Bisa Jadi Kita Anggap Nyaman Dan Aman, Allah Cabut Kenikmatannya

Lagipula untuk apa yang harus dipenuhi dengan terus yang berhasil karena memiliki banyak hal dalam hidup ini.

Karena tak ada yang tahu bagaimana bisa kita nanti, bisa jadi kita anggap nyaman dan aman, Allah bisa memuaskannya seketika juga.

Sumber:https://humairoh.com/jangan-sombong-belum-tentu-yang-kaya-akan-tetap-kaya-dan-yang-miskin-akan-tetap-miskin/